SusuBasi Bisa Dimanfaatkan untuk 6 Hal Ini. Jakarta - Terlalu lama menyimpan susu bisa membuatnya basi. Alih-alih dibuang, manfaatkan susu basi untuk 6 hal ini. Jika Anda terlalu lama menyimpan susu hingga membuat rasanya berubah menjadi asam, Anda tak perlu terburu-buru membuangnya. Sebab susu basi ternyata bisa digunakan untuk banyak hal.
Cukup banyak orang tua memberikan susu kental manis kepada anak. Selain rasanya yang enak, susu ini juga memiliki harga yang relatif lebih murah dibandingkan jenis susu lainnya. Namun, bolehkah susu kental manis diberikan kepada anak? Proses pembuatan susu kental manis sangat berbeda dari susu lainnya. Susu kental manis dibuat dengan menghilangkan sebagian besar air dari susu sapi melalui proses penguapan, sehingga susu mengental. Setelah itu, susu ini akan diberikan tambahan gula yang sangat banyak agar rasanya menjadi manis dan tahan lama. Susu Kental Manis Tidak Dianjurkan untuk Anak Susu kental manis mengandung gula 2 kali lipat lebih banyak daripada susu sapi biasa. Sementara itu, kandungan nutrisi yang dibutuhkan anak untuk tumbuh kembangnya, seperti protein, kalsium, vitamin D, kalium, dan vitamin B12, jumlahnya jauh lebih rendah. Makanan atau minuman tinggi gula memang dapat menaikkan berat badan dengan efektif, tapi juga akan meningkatkan risiko terjadinya obesitas pada anak yang bisa menimbulkan berbagai penyakit berbahaya. Bunda perlu tahu bahwa anak-anak yang belum genap berusia 2 tahun tidak dianjurkan mendapatkan tambahan gula sama sekali, lho, baik dari makanan atau minuman. Sementara itu, anak-anak berusia 2β18 tahun dianjurkan mengonsumsi tidak lebih dari 6 sendok teh gula per hari. Nah, karena alasan-alasan itulah susu kental manis sangat tidak dianjurkan diberikan kepada anak-anak di bawah 2 tahun, apalagi kepada bayi. Kerugian pada Anak Akibat Mengonsumsi Susu Kental Manis Berikut ini adalah beberapa kerugian yang bisa dialami anak bila sering mengonsumsi susu kental manis Gigi berlubang Segala yang dikonsumsi anak bisa memengaruhi kesehatan giginya. Terlalu banyak mengonsumsi makanan dan minuman tinggi gula, seperti susu kental manis, dapat menyebabkan gigi berlubang dan sakit gigi, apalagi jika kebersihan gigi dan mulutnya juga kurang terjaga. Obesitas Selain karena tinggi kalori, minuman tinggi gula, termasuk susu kental manis, dapat membuat anak lebih suka makanan-makanan manis. Hal ini dapat membuat Si Kecil mengonsumsi jauh lebih banyak kalori daripada yang sebenarnya ia butuhkan. Ditambah lagi, makanan dan minuman tinggi gula sangat cepat diproses tubuh, sehingga membuat orang yang mengonsumsinya cepat lapar lagi. Akibatnya, Si Kecil akan lebih sering makan dengan pilihan makanan yang kebanyakan tinggi gula dan kalori. Pola makan seperti ini bisa dibilang βjalan tolβ menuju obesitas, lho, Bun. Resistensi insulin Resistensi insulin adalah kondisi ketika sel-sel tubuh tidak dapat lagi menggunakan gula darah dengan baik. Jika mengalami resistensi insulin, anak berisiko tinggi mengalami diabetes tipe 2, kolesterol tinggi, perlemakan hati, aterosklerosis, penyakit jantung koroner, dan gangguan siklus menstruasi pada perempuan. Hal ini bisa dialami buah hati Bunda apabila ia terlalu banyak mengonsumsi makanan atau minuman yang manis, termasuk susu kental manis. Risiko terjadinya resistensi insulin juga akan meningkat jika anak sudah mengalami obesitas. Kendati memiliki label susu, saat ini susu kental manis sudah tidak termasuk jenis susu. Bahkan berdasarkan BPOM, susu kental manis tidak boleh digunakan sebagai pengganti susu cair dan susu bubuk bagi anak-anak, melainkan hanya sebagai topping atau campuran makanan. Jadi, mulai sekarang, hindari pemberian susu kental manis kepada anak, ya, Bun. Jika selama ini Bunda menggunakan susu kental manis seperti susu biasa, segera ganti dengan susu sapi biasa atau susu formula yang sesuai dengan usia Si Kecil. Akan lebih baik lagi jika Bunda mengutamakan pemberian ASI hingga usia 2 tahun. Jika Bunda memiliki kendala dalam memberikan ASI atau susu formula kepada Si Kecil, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter agar kebutuhan nutrisinya tercukupi dengan baik.
Masukkantepung, susu kental manis, telur, ekstrak vanilla, dan garam ke dalam mangkuk berukuran besar untuk olahan. Aduk semua bahan sampai rata dengan mixer, setelah itu masukkan kacang pecan ke dalamnya. Siapkan loyang berukuran sedang dan oleskan dengan mentega. Tuang adonan yang dibuat tadi ke atas loyang, lalu panggang selama kurang lebih
Anakdiberi kental manis dan makannya nasi dengan mi instan atau kerupuk, ini repot sekali," kata Hasto. Hasto menekankan bahwa edukasi mengenai kental manis ini penting untuk disosialisasikan. Baca Juga: Jangan Asal Pilih, Ini Jenis Botol Susu yang Aman dan Baik untuk Bayi! "Sebagian besar kandungan kental manis adalah gula.
Denganmemberi judul semisal BPOM Nyatakan Susu Kental Manis Tidak Mengandung Susu, jelas saja publik langsung heboh. Padahal, begitu diklik, yang dijelaskan panjang lebar dalam pemberitaan adalah
bkbu. 261 96 367 495 387 28 261 46 461